ASSALAMU`ALAIKUM DI BLOG KAMI "BOLO MANAKIB" GONDANG-NGANJUK SEMOGA DAPAT DIAMBIL HIKMAHNYA, BERMANFAAT DAN MEMBAWA BERKAH. AMIIN...

Rabu, 11 Mei 2011


SYEKH ABDUL QODIR MENYELAMATKAN MURIDNYA DARI SIKSAAN MALAIKAT MUNKAR WA NAKIR

Diriwayatkan, Syekh Abdul Qodir mempunyai murid yang bodoh dan buta agama, namun ia
menaruh cinta, rindu, kepada gurunya yaitu Syekh Abdul Qodir.Pada waktu ia mati ditanya dialam
kubur oleh malaikat Munkar Nakir:
"Apa agamamu, siapa Tuhanmu dan siapa Nabimu? "Simayat
menjawab : "Saya tidak tahu, yang
saya ketahui hanya guruku Syekh
Abdul Qodir, beliaulah yang sangat kucintai". Mayat itu selalu
memanggil-manggil Syekh Abdul Qodir, sehingga malaikat Munkar Nakir merasa bingung menghadapi kejadian ini, lalu hal
ini diajukan kepada Alloh SWT. : "Ya Alloh, Engkau Maha Mengetahui tentang jawaban mayat hambaMU ini, untuk hal itu saya serahkan kepadaMu". Alloh
bersabda : "Beri siksaan dia sebagaimana mestinya".


Pada waktu malaikat Munkar Nakir akan melaksanakan siksaan
sebagaimana perintah Alloh SWT., tiba-tiba Syekh Abdul Qodir
muncul sambil berkata : "Wahai
malaikat Munkar Nakir, mayat muridku jangan disiksa karena
dia waktu hidupnya termasuk orang yang bodoh, dan tidak tahu
tentang agama, yang dia ketahui hanyalah aku ini". Lalu Syekh
melanjutkan pembicaraannya :
"Akulah yang yang akan memberi
jawaban terhadap segala pertanyaan yang kalian akan
tanyakan, nah sekarang mau
menanyakan masalah apa?"


Untuk kedua kalinya kejadian ini malaikat Munkar Nakir bertambah bingung dan dengan segera
dilaporkan kepada Alloh SWT.
Alloh bersabda sebagaimana tadi :
"Siksa dia sebagaimana
mestinya!"
 Setelah malaikat itu
menerima perintah dari Alloh lalu diambilnya godam, ketika mayat akan disiksa, tiba-tiba Syekh menghadang dan menggagalkan
serta merebut godam dari tangan malaikat Munkar Nakir lalu
dilemparkan, beliau berkata :
"Semuanya minggir! Demi
panasnya kecintaanku yang
membara dalam batinku kepada Alloh, siapapun juga tidak ada yang menandingiku. Ingat, kalau mayat muridku disiksa, surga dan
neraka semuanya akan kubakar
( artinya dalam surga tidak akan
senang dan dineraka tidak akan
susah ).
Ketika itu datang sabda Alloh :
"Sekarang Ku ampuni dosa mayat
orang itu, jangan kamu siksa, disebabkan karena kekasihku Abdul Qodir Aku menanggung
rindu padanya, dan lebarkan pula
kubur mayat orang itu!".



ﺍﻟﻠﻬﻢ ﺍﻧﺸﺮ ﻋﻠﻴﻪ ﺭﺣﻤﺔ ﻭﺭﺿﻮﺍﻧﺎ
***
ﻭﺀﻣﺪﻧﺎ ﺑﺎﺳﺮﺭﻩ ﻓﻰ ﻛﻞ ﻭﻗﺖ ﻭﻣﻜﺎﻥ
Allohummansyur 'alaihi rohmatau
waridhwana waamiddana bi
asrorihi fii kulli waqtiu
wamakaan.

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

Blogger templates

About